Dalam ajang Olimpiade Santri Nasional yang digelar dalam rangka peringatan 1 Abad Pondok Pesantren Al-Falah Ploso Mojo Kediri, Abiyyu Dzaki, seorang santri asal PP An-Nur Azzahra Tempeh, Lumajang, berhasil menorehkan prestasi gemilang. Ia meraih Juara Harapan 3 dalam cabang Muhafadzoh Nadzhom Aqidatul Awam, sebuah kompetisi yang menguji hafalan dan pemahaman terhadap nadzhom yang menjadi dasar ilmu aqidah.
Prestasi ini menjadi kebanggaan tersendiri, tidak hanya bagi Abiyyu Dzaki, tetapi juga bagi Pondok Pesantren An-Nur Azzahra, yang baru berdiri selama empat tahun. Meski tergolong pesantren baru, PP An-Nur Azzahra telah menunjukkan kontribusi nyata di kancah nasional. Keikutsertaannya dalam ajang ini sekaligus menjadi bentuk partisipasi aktif dalam memeriahkan peringatan 1 abad Pondok Pesantren Al-Falah Ploso, salah satu pesantren legendaris di Indonesia.
“Kami sangat bangga dengan prestasi yang diraih oleh Abiyyu Dzaki. Ini membuktikan bahwa pesantren kami, meski baru berdiri, mampu bersaing di tingkat nasional. Semoga ini menjadi motivasi bagi para santri lain untuk terus berprestasi,” ujar pengasuh PP An-Nur Azzahra.
Prestasi ini diharapkan menjadi awal dari pencapaian-pencapaian besar lainnya bagi PP An-Nur Azzahra, sekaligus menunjukkan bahwa pesantren muda dari daerah seperti Tempeh Lumajang mampu menorehkan tinta emas di tingkat nasional.
Komentar0